fbpx

Meta Collaborative Ads atau Facebook CPAS (Collaborative Performance Advertising Solution): Mengoptimalkan Kampanye Iklan Secara Efektif

Mengenal apa itu CPAS atau Collaborative Ads, Produk dari Meta (Facebook dan Instagram)

Collaborative Ads atau Collaborative Performance Advertising Solution (CPAS) adalah solusi inovatif dalam dunia periklanan digital dari Meta (Facebook dan Instagram) yang memungkinkan brand atau bisnis yang menjual produk melalui retailer dan merchant untuk menjalankan kampanye penjualan langsung.

Dalam kerjasama ini, mitra ritel Anda (Seperti Shopee, Tokopedia dan Lazada) membagikan sebagian dari katalog mereka, yang disebut sebagai “catalog segment,” dengan bisnis Anda. Dengan menggunakan segmentasi katalog ini, Anda dapat menjalankan iklan katalog Meta Advantage+ (sebelumnya dikenal sebagai dynamic ads) dengan tujuan Awareness, Traffic, hingga konversi atau penjualan. Selain itu, Anda dapat melakukan retargeting produk kepada orang-orang yang berinteraksi dengan produk Anda di situs web atau aplikasi mitra ritel Anda.

Artikel Terkait:

Mengenal Iklan CPAS Shopee dan Manfaatnya bagi Penjual

Manfaat dan Penggunaan Collaborative Ads (CPAS)

  1. Menjalankan Kampanye Iklan:
    • Kampanye iklan seperti Advantage+ catalog ads dapat dijalankan untuk meningkatkan penjualan produk pada situs web atau aplikasi mitra ritel.
    • Kampanye dapat diarahkan untuk meningkatkan lalu lintas secara eksklusif ke situs web atau aplikasi mitra.
  2. Membangun Audiens Prospek:
    • Dari kampanye kesadaran, Anda dapat membangun audiens besar yang dapat dimanfaatkan untuk tujuan penjualan.
    • Pengukuran penjualan dan konversi lainnya dapat dilakukan di situs web atau aplikasi mitra ritel.
  3. Tujuan Awareness, Traffic, dan Konversi Penjualan:
    • Tujuan Awareness dapat digunakan untuk mencapai audiens lebih luas dan membangun minat terhadap produk Anda.
    • Tujuan traffic berguna untuk mengarahkan trafficeksklusif ke situs web atau aplikasi mitra (dalam hal ini shopee, tokopedia dan lainnya), menghindari persaingan iklan yang dapat menurunkan biaya kampanye.
    • Tujuan penjualan atau konversi dalam CPAS dapat digunakan untuk prospek pelanggan baru, retarget pelanggan, atau meningkatkan penjualan produk

Tips / Best Practices Untuk Collaborative Ads (CPAS)

  1. Buat Set Produk dalam Segmen Katalog Anda:
    • Saat membuat set iklan, buatlah set produk dari produk yang ingin Anda promosikan.
  2. Gunakan Nama Brand atau Nama Produk sebagai Opsi Penyaringan Daripada Produk ID:
    • Ketika Produk ID digunakan sebagai opsi penyaringan untuk pembuatan set produk, perubahan oleh Retailer dapat memengaruhi produk dalam set produk Anda, sehingga bisa menyebabkan catlog Anda Kosong.
  3. Gunakan Audiens yang Luas /broad untuk Menjangkau Lebih Banyak Orang dan Scale Up:
    • Audiens yang luas membantu membawa lebih banyak orang ke halaman produk Anda di situs web atau aplikasi retailer, yang dapat membantu mengembangkan audiens retargeting.
  4. Gunakan Retargeting:
    • Retargeting akan menampilkan iklan kepada orang-orang yang melihat produk Anda di situs web atau aplikasi seluler dari retailer atau marketplace.
  5. Gunakan Akun Iklan Terpisah:
    • Gunakan satu akun iklan untuk setiap retailer yang Anda bekerja sama dengannya dan hanya jalankan Collaborative Ads menggunakan akun tersebut
    • Jangan menjalankan Collaborative Ads dan non-Collaborative Ads pada satu akun iklan yang sama. Contoh jika anda punya website, Shopee dan tokopedia dan ingin mengiklankan ketiganya, maka buatlah 3 akun iklan: 1 Akun Iklan reguler Untuk Website, 1 Akun Iklan untuk CPAS Shopee dan 1 Akun Iklan untuk CPAS Tokopedia.
  6. Jangan Gunakan Audiens Lookalike:
    • Sebagai gantinya, gunakan audiens yang luas untuk tujuan prospeksi karena menggunakan audiens mirip di atas audiens yang luas dapat membatasi ukuran audiens dan dampak pengiriman.
  7. Gunakan Penempatan Meta Advantage+:
    • Advantage+ Placement (sebelumnya dikenal sebagai penempatan otomatis) akan memilih semua penempatan yang tersedia untuk kampanye Anda, termasuk Facebook, Messenger, Instagram, dan Meta Audience Network.
  8. Mulailah dengan Memaksimalkan Jumlah Konversi:
    • (7 hari setelah klik, 1 hari setelah tampilan) untuk pembelian dan tetapkan batas tawar berdasarkan tujuan biaya per tindakan Anda.
    • Dibutuhkan sekitar 50 konversi agar sistem kami dapat lebih baik memprediksi konversi. Sampai Anda mencapai sekitar 50 konversi, Anda mungkin melihat biaya tinggi dan pengembalian rendah dari pengeluaran iklan.
    • Rencanakan agar setiap set iklan Anda mendapatkan 100+ konversi seumur hidup. Jika dibutuhkan 50 konversi agar sistem kami belajar, usahakan untuk setidaknya mendapatkan 50 konversi tambahan untuk memanfaatkan pembelajaran tersebut.

Perbedaan Iklan Facebook CPAS dan Non-CPAS / Facebook Ads Reguler

Karakteristik Facebook CPAS Facebook Non-CPAS
Angka Penjualan yang Dihasilkan Data penjualan akan diberikan oleh Marketplace dalam dashboard Tidak ada data penjualan marketplace dari iklan
Iklan yang Dinamis Iklan ditampilkan sesuai dengan preferensi Pengguna Iklan tidak dapat mengidentifikasi siapa Pengguna yang tepat (tidak terhubung ke katalog)
Langsung Diarahkan ke Halaman Produk Pengguna akan secara langsung diarahkan ke halaman produk Tidak memiliki tautan yang mengarahkan Pengguna ke halaman produk (tidak dapat dideteksi karena tidak memiliki koneksi dengan marketplace)
Meningkatkan Penjualan Iklan dimaksimalkan untuk menghasilkan penjualan dengan mempelajari minat dan perilaku Pengguna di Marketplace Iklan tidak dapat dimaksimalkan performanya

Mulai Kampanye Iklan CPAS Anda Sekarang!

Jika Anda berminat untuk memulai iklan CPAS dan membutuhkan bantuan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami siap membantu Anda mengoptimalkan kampanye iklan, meningkatkan visibilitas produk, dan mencapai tujuan bisnis Anda. Jangan lewatkan kesempatan untuk meraih kesuksesan dalam dunia e-commerce bersama kami.